Seperti mulut yang bicara
pada benda mati.
Seperti mata yang melihat
sisi yang tak terlihat.
Seperti telinga yang
mendengar suara dari kejauhan.
Seperti hidung yang mengendus
aroma air.
Seperti kulit yang
menyentuh gemuruh angin.
Bukan percuma. Bukan
juga sia-sia.
Hanya butuh hati yang
merasa lebih peka.
Itu yang aku tak mampu
saat ini.
Mengerikan.